Berbagi Pengetahuan, Pengalaman dan Belajar Bersama Budidaya Lebah penghasil madu tanpa sengat (stingless bee) dari genus Trigona yang di Pulau Kalimantan dikenal dengan nama Lebah Kelulut.
Rabu, 29 April 2020
Kelulut Tak Bersengat Tapi Bisa Menggigit
Sudah umum dikenal Lebah kelulut (Trigona) termasuk lebah tidak bersengat. Namun tahukah pembaca meskipun tanpa sengat bukan berarti mereka lemah dalam hal mempertahankan diri, ada kalanya apabila sarangnya diganggu mereka akan menyerang dan menggigit pengganggunya dengan sepasang mandibula pada mulutnya. Saat terjadi perang antar koloni, dengan mandibula ini antar lebah akan saling gigit hingga kepala salah satu lawannya terputus dan berakhir kematian.
Meski jarang menyerang manusia namun ada beberapa jenis kelulut tertentu yang terkenal galak seperti Biroi dan Fuscobalteata yang bisa menyerang manusia saat membuka sarangnya. Jenis lainnya yang terkenal jinak seperti Itama dan Laeviceps ada kalanya dalam kondisi tertentu bisa menjadi galak dan menyerang manusia saat sarangnya diganggu.
Bagi manusia gigitan lebah kelulut tersebut tidak membahayakan namun tentunya akan terasa cukup mengejutkan dan mengganggu bila kita diserangnya. Apalagi biasanya mereka akan mengincar bagian tubuh yang sensitif seperti lubang hidung, telinga, leher, mata dan sela-sela rambut.
Cara terbaik menghindari serangan kelulut adalah dengan memahami karakter lebah itu sendiri, sebagai contoh dalam dunia ilmiah lebah kelulut/trigona dikenal juga sebagai lebah keringat (sweat bee), mereka cenderung menyukai keringat karena mengandung mineral penting yang dibutuhkan oleh setiap lebah. Oleh karena itu, orang yang berkeringat apalagi belum mandi jangan coba-coba mendekati sarang lebah kelulut.
Saat akan memeriksa sarang lebah kelulut apalagi akan panen madu ada baiknya mandi terlebih dahulu dengan sabun wangi. Ada juga peternak kelulut yang berbagi pengalaman kepada kami sebelum memanen madu dia menggunakan minyak wangi dengan menyemprotkan ke bagian kepala dan tubuh, efeknya segalak apapun koloni kelulutnya mereka tidak menyerang. Hindari menggunakan pakaian (baju dan celana) hitam atau gelap karena saat sarang dibuka dan lebah berhamburan keluar dia akan mendekati bagian tubuh kita yang gelap seperti rambut, pakaian hingga kaki dan sendal.
Saya pernah menggunakan sandal hitam saat membuka sarang kelulut sehingga ada segerombolan kelulut yang menggerumbungi sandal saya tidak sengaja mati terinjak. Sejak saat itu, selain mandi saya menggunakan mulai dari sandal jepit putih, celana dan baju berwarna cerah serta memakai tutup kepala (biasa pakai peci) berwarna putih saat panen madu kelulut.
Buka sarang kelulut pelan dan hati-hati jangan membuat terkejut. Kemudian apabila ternyata kita tetap diserang juga kita bisa menjauh sementara dan Kembali lagi untuk panen setelah dilihat gerombolan kelulut yang terbang mulai mereda. Terakhir cara paling ampuh dan aman saat menghadapi koloni kelulut yang galak adalah menggunakan pakaian anti lebah baik yang modifikasi sendiri maupun membeli.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar